Sabtu, 07 April 2012

Makalah Cermin Datar


BAB I
PENDAHULUAN

A. Pengertian Cermin
Cermin adalah permukaan yang licin dan dapat menciptakan pantulan sehingga membentuk bayangan. Cermin yang dibuat paling awal adalah kepingan batu mengkilap seperti obsidian, sebuah kaca volkanik yang terbentuk secara alami. Cermin obsidian yang ditemukan di Anatolia (kini Turki), berumur sekitar 6000 SM. Cermin batu mengkilap dari Amerika tengah dan selatan berumur sekitar 2000 SM.[1] Cermin dari tembaga yang mengkilap telah dibuat di Mesopotamia pada 4000 SM dan di Mesir purba pada 3000 SM.[2] Di China, cermin dari perunggu dibuat pada 2000 SM.[3]
Cermin kaca berlapis logam diciptakan di Sidon (kini Lebanon) pada abad pertama M,[4] dan cermin kaca dengan sandaran dari daun emas disebutkan oleh seorang pengarang dari Romawi bernama Pliny dalam buku Natural History miliknya, yang dikarang sekitar tahun 77 M.[5] Orang Romawi juga mengembangkan teknik menciptakan cermin yang kasar dari kaca hembus yang dilapisi dengan timah yang dilelehkan.[6]
Cermin parabola pantul pertama kali dideskripsikan oleh fisikawan dari Arab bernama Ibn Sahl pada abad 10[7]. Ibn al-Haytham mendiskusikan cermin cembung dan cekung dalam geometri bola dan tabung,[8] melakukan beberapa percobaan dengan cermin, dan menyelesaikan permasalahan menemukan titik di sebuah cermin cembung dimana sinar yang datang dari satu titik dipantulkan ke titik yang lain.[9] pada abad 11, cermin kaca yang jernih diproduksi di Al-Andalus.[10]
B.CERMIN DATAR
Cermin Datar adalah Salah satu cermin yang memiliki permukaan datar licin dan dapat menciptakan pantulan sehingga membentuk bayangan.Cermin datar bersifat memantulkan bayangan yang ada sama besar dengan benda aslinya.Contoh cermin datar banyak kita jumpai pada Lemari Pakaian, cermin kamar mandi, dan cermin pada peralatan make up.



















BAB II
PEMBAHASAN

A. Pemantulan Bayangan pada Cermin Datar
Ketika kamu berdiri di depan cermin datar, bagaimanakah bayanganmu? Tampak bahwa kamu dapat melihat bayanganmu. Tetapi bayanganmu tidak dapat ditangkap oleh layar
Sifat bayangan pada cermin datar :
  1. Bayangan yang terjadi sama besar dengan benda.
  2. Bayangan yang terjadi sama tegak.
  3. Jarak benda sama dengan jarak bayangan
  4. Bayangan cermin tertukar sisinya, artinya bagian kanan benda  menjadi bagian kirinya.
  5. Bayangan cermin merupakan bayangan semu, artinya bayangan tidak dapat ditangkap oleh layar.

 

B. Pembentukan Cahaya pada cermin datar

Hukum pemantulan cahaya menurut Snellius adalah sebagai berikut :
      1.     Sinar datang, garis normal dan sinar pantul terletak pada bidang datar
      2.     Sudut datang (i) sama dengan sudut pantul (r)
Pembentukan bayangan oleh cermin datar adalah dibentuk oleh  perpotongan perpanjangan dari sinar-sinar pantul. Perhatikan pembentukan bayangan oleh Cermin datar berikut :


 



     












       Proses pembentukan bayangan :
  1. Benda di depan cermin datar.
  2. Berlaku hukum pemantulan.
  3. Sinar datang pertama (biru muda) melalui ujung benda dan mengenai cermin, akan dipantulkan oleh cermin, sinar pantul diperpanjang putus-putus (biru muda).
  4. Sinar datang kedua (merah) melalui ujung benda dan mengenai cermin, akan dipantulkan oleh cermin, sinar pantul diperpanjang putus-putus (merah).
  5. Perpotongan perpanjangan sinar pantul pertama dan kedua (biru muda dan merah putus-putus) berpotongan, dan itu merupakan bayangan ujung benda.
  6. Sinar ke tiga (kuning) melalui pangkal benda dan mengenai cermin, akan dipantulkan oleh cermin, sinar pantul diperpanjang putus-putus (kuning), merupakan bayangan pangkal benda.
  7. Terbentuklah bayangan benda oleh cermin datar.


Sifat-sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin datar adalah :
      1.     Jarak bayangan ke cermin (s') = jarak benda ke cermin (s)
      2.     Tinggi bayangan (h') = tinggi benda (h)
      3.     Sama besar dan berlawanan arah (perbesarannya = 1 kali)
      4.     Bayangan bersifat maya (di belakang cermin)

Untuk mendapatkan seluruh bayangan benda pada cermin datar, kita harus menggunakan cermin yang panjangnya minimal ½ dari tinggi bendanya.




L = panjang minimal cermin (m)
h = tinggi benda (m)

 Agar bayangan dapat terlihat keseluruhan, maka cermin harus diletakkan dari lantai setinggi;



H = tinggi cermin dari ujung bawah cermin
h = tinggi orang / benda (m)
x = jarak mata ke ujung kepala

Jika dua buah cermin datar diletakkan membentuk sudut α, maka jumlah bayangan yang dibentuk oleh dua cermin datar dari sebuah benda adalah :



n = jumlah bayangan
α = sudut apit kedua cermin datar






BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
            Setiap benda yang terdapat didepan cermin datar akan dipantulkan baying sesuai atau sama besar dengan benda tersebut. Begitu pula dengan jarak benda dan tinggi benda. Namun akan terjadi pertukaran anatara sisi kiri dan sisi kanan.dan bayangan pada cermin merupakan bayangan semu.


B. SARAN
            Semoga apa yang telah kita pelajari selama ini bisa bermanfaat dimasa yang akan datang begitu pula dengan Makalah IPA ini agar kiranya memberikan manfaat bagi si penulis khususnya dan bagi semua pelajar umumnya. Akhir kata kami ucapkan terimkasih.













































KATA PENGANTAR




            Asslamu’alaikum Wr. Wb

            Puja dan puji syukur kehadirat Allah yang Maha Esa yang senantiasa memberikan rahmat dan kasih sayang nya kepada kita semua. Khususnya kepada kami khususnya sehingga kami dapat meyelesaikan makalah ini yang bertemakan tentang “ Cermin Datar”.

            Kami menyadari bahwa penuyusan ini tidak lepas dari kesalahan dan kekeliruan baik dari penulisan atau tata letak kata serta pengucapan. Oleh karena itu kami berharap bagi semua kalangan pembaca makalah ini berkenan memberikan saran dan kritik guna membangun makalah ini agar menjadi lebih baik lagi di masa yang akan datang.

            Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada Guru Pembimbing yang senantiasa memberikan kami pengarahan guna penyusunan makalah in serta kepada teman-teman seluruhnya yang telah berpartisipasi memberikan sokongan dan dukungan.

            Kami berharap Makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua umumnya dan bagi pelajar khususnya. Akhir kata kami ucapkan terima kasih.

            Wassalamu’alikum Wr. Wb.


                                                                                               
                                                                                                                        Hormat kami,
                       
                                                                                                                        Penyusun





























DAFTAR ISI


HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
A.     Pengertian Cermin……………………………………………………………………
B.    Pengertian Cermin Datar……………………………………………………………


BAB II PEMBAHASAN
A.     Pembetukan Bayangan pada cermin datar………………………………………
B.    Pemantulan cahaya pada cermin datar…………………………………………..


BAB III PENUTUP
A.     Kesimpulan……………………………………………………………………………
B.    Saran……………………………………………………………………………………









































MAKALAH IPA

CERMIN DATAR



                                   







DI SUSUN OLEH :
KELOMPOK 2

* Meila Hestika
* Meliyana Dwi Sari
* Meliyani Dwi Sari
* Rosa Linda

MTS NEGERI MARTAPURA
TAHUN PELAJARAN
2011/2012

2 komentar:

  1. Terima Kasih Adik / saudara atas makalahnya.
    Blog Saya lihat di : azissyahrulspd.blogspot.com dan azis-syahrul.blogspot.com dan asya.blogspot.com.

    BalasHapus
  2. ralat yang terakhir semestinya azissya.blogspot.com bukan asya.blogspot.com (salah ketik).

    BalasHapus